Ternyata
tak hanya pandai membawakan lagu dalam bahasa Korea, Inggris dan
Indonesia, Lee Jeong Hoon HiTZ juga memiliki ketertarikan kepada lagu
tradisional Indonesia. Dalam acara Inbox SCTV, Jumat pagi (17/2), Lee
bahkan ditantang Narji, co host acara musik itu, untuk membawakan lagu
"Suwe Ora Jamu".
Nah, ditantang begitu rupa, Lee ternyata keok dan mengaku tidak tahu lagu-lagu tradional Indonesia. Meski demikian, dia tak memungkiri sangat menyukai salah satu lagu tradisional Jawa. Sayang, berkali-kali Lee mencoba mengingat dan melagukan tembang tersebut, dia tetap tidak berhasil juga.
"Oke, coba kamu ikutin saya menyanyi," kata Narji akhirnya kepada Lee.
Maka mulailah Narji melagukan lagu tradisonal Jawa Tengah yang berjudul "Suwe Ora Jamu". Dengan segala upaya, Lee mencoba mengikuti setiap kalimat yang dilagukan Narji. Siapa mengira, di tengah-tengah nyanyian, Lee justru mengikuti nyanyian Narji dalam bahasa Jawa yang sangat medok. Mendengar nyanyian Lee tersebut, sontak penonton Inbox yang berada di lingkungan Pasar Raya, Manggarai, Jakarta Timur itu pun bersorak riuh.
"Aku memang menyukai lagu-lagu Jawa. Aku kepingin sekali bisa mempelajarinya suatu saat," ujar Lee selepas acara.
Lee dan Indonesia, khususnya Surabaya, Jawa Timur memang memiliki ikatan kental. Sejak kecil Lee tinggal di Surabaya, mengikuti orang tuanya yang berbisnis konveksi di kota tersebut. Tak salah jika cowok kelahiran Korea, 21 Juli 1986 ini sangat mengenal sejumlah hal yang akrab dengan masyarakat Surabaya. Dalam seminggu misalnya, Lee mengaku harus makan nasi goring sekali.
Nah, ditantang begitu rupa, Lee ternyata keok dan mengaku tidak tahu lagu-lagu tradional Indonesia. Meski demikian, dia tak memungkiri sangat menyukai salah satu lagu tradisional Jawa. Sayang, berkali-kali Lee mencoba mengingat dan melagukan tembang tersebut, dia tetap tidak berhasil juga.
"Oke, coba kamu ikutin saya menyanyi," kata Narji akhirnya kepada Lee.
Maka mulailah Narji melagukan lagu tradisonal Jawa Tengah yang berjudul "Suwe Ora Jamu". Dengan segala upaya, Lee mencoba mengikuti setiap kalimat yang dilagukan Narji. Siapa mengira, di tengah-tengah nyanyian, Lee justru mengikuti nyanyian Narji dalam bahasa Jawa yang sangat medok. Mendengar nyanyian Lee tersebut, sontak penonton Inbox yang berada di lingkungan Pasar Raya, Manggarai, Jakarta Timur itu pun bersorak riuh.
"Aku memang menyukai lagu-lagu Jawa. Aku kepingin sekali bisa mempelajarinya suatu saat," ujar Lee selepas acara.
Lee dan Indonesia, khususnya Surabaya, Jawa Timur memang memiliki ikatan kental. Sejak kecil Lee tinggal di Surabaya, mengikuti orang tuanya yang berbisnis konveksi di kota tersebut. Tak salah jika cowok kelahiran Korea, 21 Juli 1986 ini sangat mengenal sejumlah hal yang akrab dengan masyarakat Surabaya. Dalam seminggu misalnya, Lee mengaku harus makan nasi goring sekali.
“Nggak tau ya, kayanya nasi goring di sini berbed dengan di luar
negeri. Rasanya sedikit spicy, sweaty, dan tidak membosankan,” terang
Lee kepada www.nagaswaramusic.com beberapa waktu lalu.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar